Kembali Melly Goeslaw menelurkan sebuah lagu yang spesial ia ciptakan untuk soundtrack film
yang dinyanyikan secara duet bersama Gita Gutawa. Dengan gaya khas karya ciptaannya, kali ini
Melly lugas menerangkan kisah lagu tersebut lewat judul single, ‘Memang Kenapa Bila Aku
Perempuan?’.
“Judulnya aja sudah menjadi sebuah statement. Sebuah pertanyaan yang dengan
mendengarnya saja, saya bisa merasakan pengorbanan dan perjuangan besar. Sebuah
semangat yang saya kira berhasil diteruskan perempuan-perempuan sekarang dari sosok
Kartini,” ujar Melly.
Yup, inspirasi terbesar lagu ini memanglah diambil dari tokoh besar pahlawan Indonesia, Raden
Adjeng Kartini. Melly dengan spesial menuliskan lagu ‘Memang Kenapa Bila Aku Perempuan?’
untuk soundtrack film ‘Kartini’ dari Legacy Pictures.
Lagu dibuka dengan intro alunan piano yang singkat dan langsung diisi suara Melly yang pasti
sudah sangat akrab di telinga pecinta musik. Melly pun tidak bernyanyi sendirian. Ia
menggandeng Gita Gutawa untuk menyempurnakan ‘Memang Kenapa Bila Aku Perempuan?’.
Alhasil perpaduan vokal Melly dan Gita yang tak biasa pun menambah kesan mendalam untuk
lagu ini. Lirik yang digubah dengan sangat spesial ini pun menjadi semakin mengena.
Bernyanyi dengan Gita merupakan hal baru bagi Melly. Apalagi diakuinya perbedaan umur yang
cukup jauh antara mereka berdua membuat Melly dan Gita menjadi agak kaku pada awalnya.
“Setelah dua kali ketemu akhirnya kekakuan itu bisa mencair, kami mulai nyaman berdiskusi.
Gita bukan orang yang cepat puas dan dia juga cukup detail. Jadi saya seperti mendapat partner
yang sejiwa,” ungkap Melly.
Melly yang diklaim sebagai spesialis pencipta hits untuk soundtrack mengaku cukup kesulitan
menggubah lirik ‘Memang Kenapa Bila Aku Perempuan?’. Sosok dan kisah hidup Kartini yang
luar biasa membuat ia harus berhati-hati dalam menulis lirik.
“Tokohnya real dan sangat dicintai Indonesia bahkan dikenal dunia. Saya jadi sangat berhatihati sekali dalam menulis liriknya. Biasanya saya bisa cukup dengan mengkhayal saja tapi ini
banyak tukar pikiran sama semua yang terlibat di penggarapan film,” tuturnya.
Anto Hoed yang mengaransemen ‘Memang Kenapa Bila Aku Perempuan?’ pun dengan lihainya
meletakkan masing-masing komponen dengan rapih. Orkestrasi yang terdengar sangat
sederhana namun sanggup menggiring suasana. String yang seperti bersahut-sahutan menyatu
dengan denting piano. Dan pasangan ini tahu benar bagaimana memindahkan lagu yang
didengar dengan telinga ke dalam hati pendengar.
Film ‘Kartini’ yang disutradarai Hanung Bramantyo itu dibintangi Dian Sastrowardoyo sebagai
Kartini, dan didukung juga oleh para bintang papan atas Indonesia, seperti Christine Hakim,
Acha Septriasa, Ayushita, Denny Sumargo, Reza Rahadian, Adinia Wirasti, dan banyak lagi.
Rencananya film ini akan dirilis pada tanggal 20 April 2017, sebagai persembahan spesial
menyambut perayaan Hari Kartini di layar lebar.
Sebelum kembali mengingat perjuangan sang pahlawan, hati-hati terhanyut dengan ‘Memang
Kenapa Bila Aku Perempuan?’.
Semua berawal dari mimpi
Hanya kita yang bisa mewujudkan
Sampai dimana batasnya pengorbanan
Sedang pengabdian tak pernah berhenti
Aksara yang menari diatas awan
Cukup jelas menuliskan harapan
Memang kenapa bila aku perempuan?
Aku tak mau jadi budak kebodohan